Pembebasan Lahan KITC Tuai Konflik, Warga Adukan Kuwu ke Polisi

Kawasan Industri Terpadu Cirebon (KITC) yang akan dibangun di Desa Kalisari, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon menuai konflik. Kuwu dan salah satu perangkat Desa Kalisari diduga melakukan penipuan dalam pembebasan lahan KITC.

Salah satu pemilik lahan, Inayah mengatakan, oknum kuwu dan salah satu perangkat desa yang menjadi perantara memotong uang muka atau DP yang diberikan pihak perusahaan untuk pemilik lahan.

“Empang saya dikenakan uang muka sebesar Rp100 juta. Namun, tanpa saya tahu alasannya, uang muka itu diambil pak Kuwu Rp20 juta,” kata Inayah, Minggu (27/1/2019).

Inayah merasa tertipu atas kejadian itu. Ia membenarkan, selain dirinya, banyak warga yang tertipu oknum kuwu tersebut. Meski demikian, cuma dirinya yang punya bukti.

“Saat akan tanda tangan terima uang, saya foto dulu,” akunya.

Senada, salah satu tokoh masyarakat desa setempat, Tasman, mengungkapkan, banyak warga yang menerima uang muka dari perusahaan, tapi dipotong oleh kuwu dan calo tanpa alasan jelas.

“Jumlahnya bervariasi. Ada yang Rp20 juta, Rp15 juta, dan Rp5 juta,” ucapnya.

Merasa geram atas perlakuan oknum kuwu dan perangkat desa, warga yang merasa ditipu melaporkan kejadian tersebut kepada Polres Cirebon.

“Mudah-mudahan polisi mengambil langkah secepatnya. Pelapor dan sejumlah saksi sudah dimintai keterangan,” ujarnya.[Citrust]

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :